Pages

Kamis, 08 Juni 2023

Puisi : Cahaya Yang Tertimbun Zaman



Rangkaian selawatmu mengalun indah disetiap hembusan kehidupan

Mengiring nada-nada zikir di setiap nafas yang terisak

Di atas permadani surga, bersujud kepada ilahi

Tengadah jari-jemariku merangkai tasbih


Air mata tak elak menetes, disetiap sudut alunan zikir dan selawat

Tergenang di sudut kerinduan

Rindu akan cahaya yang telah redup terkibas zaman

Rindu akan cahayamu, ya Rasul


Gumam bibirku merajut benang-benang selawatmu

Meredam terjangan rindu yang semakin menggebu


Ya Rasulku

Umat merindu akan cahayamu

Pandangan tercengang, menatap miris jiwa-jiwa yang merindu akan kedamaian kalbu

Lirih merintih menginginkan cahaya itu

Merangkai selawat dalam gelap yang termangu


Ya Allah

Kemana cahaya itu ?

Cahaya yang rasul wariskan kepada kami


Apa ia sudah hilang

Apakah ia sudah redup tertimbun keriuhan zaman ?


By : Akbar Zidny

Tidak ada komentar:

Posting Komentar